Catatan kerinduan 1

Wahai Gadis berkerudung,
Aku merindukanmu…
Kau tampakkan fajar diwajahmu…..
Dengan senyum yang mengikat sukma…

Wahai Gadis berkerudung,
Aku terpesona…
Ketika melihat cahaya putih dari bola matamu
Seakan tlah membawaku melayang bersama bintang-bintang
Wahai gadis berkerudung,
Hatiku tlah bergetar,
Menantimu datang bersama canda dan manjamu..
hari ini….
dan esok nanti…
Jika masa lalu tlah menorehkan tinta hitam
dalam kehidupanku….
Aku hanya berharap,
hari ini ….
dan esok nanti….
mengepakkan sayap bersamamu
seindah merpati

Selengkapnya......

Ketika sampai waktunya nanti....

"Perjuangan belum berakhir, idealisme wajib dan tetap untuk ditegakkan, meski terkadang banyak badai yang datang memporak-porandakan keteguhan...ah, itu sudah biasa.."

Ketika waktunya telah tiba, akan aku buktikan sebuah impian yang selalu menjadi harapan, meski bayang-bayang hitam yang selalu setia mendampingi, menggoyahkan tiang-tiang yang tegak berdiri menjulang tinggi....
Akan aku rengkuh asa dengan senyum kebahagiaan, menapakkan kaki dengan tegas tiada keraguan...
Aku sadar, perjalanan ini penuh dengan badai...

Selengkapnya......

Hilang..

Aku baru merasakan betapa berat jika memori perjalananku slama ini tlah hilang, musnah tiada membekas. Memori disaat sedang bercanda bersama teman-teman, saat-saat menggapai impian dengan senandung kerinduan, ah.......hilang.....
Perjalanan yang ku hadapi saat ini tlah berbeda dengan masa-masaku yang dulu. Jalan panjang yang ku lihat teramat jauh, mengerutkan dahi untuk dijalani...Aku butuh teman...teman yang setia dalam duka...teman yang bersahabat.....

Selengkapnya......

Berbeda

Penat dalam pikiranku membuat aku merasa dalam kehidupan yang tiada berujung. Seluruh jiwaku bergetar, sepertinya aku membawa beban yang teramat besar, sebesar manusia yang membawa anak-anaknya menggapai impian.
Tidak ada satupun yang memahami, apalagi memperhatikan. Keluh kesahku hanya sebuah ungkapan perasaan belaka, tiada terkesan. Belum ada yang mampu membawakanku sebelah gunung himalaya, padahal aku membawa sepasang pegunungan himalaya. Belum ada yang berani melawan dasyatnya ombak di lautan, padahal aku ingin menyeberanginya. Dan,....aku tidak tahu, adakah manusia yang ku maksud....
Kehidupanku selalu ada dalam dua hal, dan bertolak belakang. Jika apa yang ku temukan dan ku inginkan, selalu saja berbeda dengan pengharapanku. Dan itu terus terjadi....
Jika Tuhan memberikanku dua hal yang berbeda, aku akan tetap berharap akan dua hal yang sama, meski akau akan berkorban.

Selengkapnya......

Install Windows XP dari USB Flasdisk

Install XP (all version) dari usb flashdisk
Friday, June 20, 2008
Buat bapak-bapak dan ibu-ibu yang pengen bikin installer XP dari usb flashdisk, silakan ikutin step-step berikut ini.


Step 1
extract file USB-install.zip
http://rapidshare.com/files/123461005/USB-install.zip.html

step 2
colokin usb flashdisk, lalu tutup explorer yg memperlihatkan isi flashdisk tsb
jangan dicabut sebelum semua step selesai

step 3
klik ganda file usb_prep8.cmd di folder \usb_prep8

step 4
tekan enter lalu tekan start untuk mulai memformat

step5
jangan tutup window PeToUSB dan cmd.exe !!!

step6
Start -> Run -> ketik cmd lalu di command prompt ketik
"BootSect.exe /nt52 g:" (usb gw ada di drive G)

step 7
Tutup window PeToUSB (yg buat format usb)

step 8
Akan muncul di window cmd.exe yg muncul setelah klik ganda step 3:

step 9
input di window tsb:
tekan 1, lalu masukan drive dimana installer xp berada
tekan 2, untuk masukan lokasi virtual drive (pake drive t aja, default)
tekan 3, utuk masukan lokasi drive flashdisk (gw pake g)
tekan 4, untuk mulai ngopi file installer


step 10
bila ditanya format, jawab Yes
bila ditanya Copy To USB-Drive, jawab Yes
bila ditanya change migrate.inf, jawab Yes
bila ditanya unmount virtual drive, jawab Yes

step 11
selesai deh :D :D :D


Silakan dicoba boot dari usb...




source: eeeguides.com

Selengkapnya......

CPNS 2008

Buat teman-teman yang ingin mengadu nasib di Jawa Tengah melalui Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2008, silahkan download dibawah ini
CPNSD SEMARANG.rar
CPNSD PROPINSI JAWA TENGAH.rar
cpns blora.rar

Selengkapnya......

Ocehan Pelacur Pasar Sapi

Ocehan Pelacur Pasar Sapi

Bukan….
Bukan….
Bukannya aku tak mau bekerja
seperti yang kau minta
Bukannya aku tak kuasa
atas segala penderitaan…
Tapi..
Aku malu pada Tuhan
Jika anakku…mati kelaparan

Sudah kuketuk pintu-pintu itu…
tak ada yang membuka,
Sudah kutanya kerja yang kau pinta,
tak ada yang menjawab

Terus…
Siapa yang bertanggung jawab atas kelaparan bocah kecilku
Aku masih ingat betul ketika malam jumat di pengajian itu,
“anak adalah amanat Tuhan, menyia-nyiakan amanat berarti Tuhan murka”

Hanya di remang-remang malam…
Hanya warung-warung kecil di pinggir jalan…
Hanya di malam jumat ketika sapi-sapi mulai dihantarkan
dan pentas pasar mulai disiapkan…
Itulah penghidupanku..
Titian jalan yang ditunjukkan oleh Tuhan
Meski hanya lima ribu kau boleh pegang pahaku…

Kau boleh panggil aku pelacur, upruk, tuyul, atau bahkan lonte
Kau boleh tawar aku dengan harga satu bungkus rokok
Kau boleh bawa aku ke losmen, atau cukup diwarung itu saja
bahkan boleh saja di tegalan dengan tikar yang telah kusiapkan

Tapi ingat…

Jangan pernah kau tutup pasar sapi itu
Karena di malam jumat
Di warung kecil yang remang-remang
Di situlah nasib manusia dipertaruhkan

Jatirogo, 04 Nopember 2008

Selengkapnya......

Hanya yang tersisa

Hanya yang tersisa

Mentariku tlah retak dikala senja
Aku pun tiada mampu terbangun
dari himpitan tubuh-tubuh gemulai
yang menyesakkan jiwa
…………………………………………………………
Selaput asaku telah pudar di musim kering
yang tiada bersemi…..
Aku pun hanya mampu menunggu
percikan air untuk merajut kembali asa yang tersisa


Jatirogo, 04 Nopember 2008

Selengkapnya......

Perempuanku…

Perempuanku…
(Kepada perempuan bermata asmara)

Wahai perempuanku…
Waspadalah…
Bila kumbang datang menghampirimu,
tanyakanlah,
“Apa yang membuatmu terpesona hingga datang kepadaku?”

Perempuanku, engkau pastinya akan mendengar,
”Matamu yang indah, sebening mutiara pengikat sukma,
Bibirmu yang merah merekah penuh keindahan,
Wajahmu yang mempesona bagai purnama”

Perempuanku, engkau bisa renungkan dan…..
Tanyakanlah pada dirimu sendiri jika engkau merasa seindah purnama,
“Akankah purnama itu hadir disetiap malam?
Akankah sang kumbang terus menghampiriku, jika maduku tlah sirna?”

Ketahuilah perempuanku…
Ketika dirimu telah banyak dihinggapi oleh sang kumbang
Dirimu akan layu….

Jatirogo, 04 Nopember 2008

Selengkapnya......

In Action

Lagi Eksen di Jogja nie......

"ORANG YANG BIJAK ADALAH ORANG YANG MAMPU MENERTAWAI DIRINYA SENDIRI"

Selengkapnya......

Diantara mata dan hati

Terkadang dan semestinya manusia punya suatu impian. Entah itu impian yang terlihat oleh mata telanjang ataupun impian yang terpendam di dalam hati.
Mata selalu memandang akan pesonanya kehidupan, namun hati selalu diam membisu dan membelenggu diri. Hati tidak pernah percaya, baik itu kepada matanya ataupun mulutnya. Seakan-akan mata dan mulut adalah sebuah bencana jika ia membuka diri. Hati hanya percaya pada dirinya sendiri.
Namun bagaimanakah hati bisa bertahan? lalu sampai seberapa lama ia dalam kesendirian? setahun, dua tahun ataukah sampai semua raga menjadi bisu? Kekuatan hati adalah utama...

Selengkapnya......

Siapa Bilang Siapa

Kehidupan ini memang menyenangkan, tetapi juga menyakitkan. Kita mengatakan senang, karena selalu dalam keberuntungan dan keberhasilan. Begitu juga dengan kata menyakitkan, karena selalu dalam kesedihan dan ketidakberhasilan.
Dua hal tersebut kita anggap wajar, tapi apabila menyakitkan dan menyenangkan hanyalah sebuah kambing hitam belaka, mengatakan siapa bilang siapa, maling teriak maling, ironis sekali......
Tidak jarang jika maling teriak maling dijadikan sebagai langkah menuju keberhasilan, atau dijadikan kambing hitam dari kegagalan. Hanya untuk menutupi diri dari sebuah image buruk, atau hanya sekedar untuk mencari "sandang pangan"...ironis dan memalukan...
Tidak pernahkah untuk berpikir, dengan langkah itu kita bahagia diatas penderitaan orang lain...? mungkin bukan manusia, karena ia tidak punya hati...

Selengkapnya......

Hidupmu Pasti Bahagia

Di usia yang masih belia, terbesit sebuah pikiran kapan aku akan merasakan bahagia. Karena yang kurasakan adalah kesedihan yang tak berujung...
Tuhan menurunkan pikiran lain dalam diriku, aku percaya bahwa kehidupan itu selalu ada 2 (dua) hal. Jika memang ada malam, pasti ada siang. Jika ada laki-laki, pasti juga ada perempuan. Begitu juga dengan adanya kesedihan, pasti ada kebahagiaan. Persentasenya pun tidak akan jauh berbeda. Jika sejak lahir sampai usia 23 tahun kesedihan dan penderitaan belum berakhir, aku yakin dalam kehidupan nanti aku juga akan merasakan kebahagiaan selama usia penderitaan.
Apakah kebahagiaan slalu dalam bentuk materi? cinta? atau tahta? Kadar kebahagiaan orang berbeda, tingkat kepuasan orang pun juga menjadi acuan. Ibaratnya, gelandangan, itu dapat bahagia karena sudah punya rumah atau dapat makan dengan bekerja, bukan meminta-minta. Ia tidak harus bahagia dengan ada mobil, rumah mewah atau lainnya, dengan kondisi itupun ia sudah cukup untuk bahagia.
Mungkin akan beda kebahagiaan gelandangan dengan kebahagiaan pegawai negeri. Tetapi pada prinsipnya, manusia pasti mengalami kebahagiaan, jika saat ini atau kemarin masih menderita atau mengalami kesedihan, pastikan esok nanti pasti akan bahagia selama usia penderitaan yang kita alami.....

Selengkapnya......

Menikah menambah angka kemiskinan

Banyak orang mungkin tidak akan pernah menyetujui judul ini. Karena pada prinsipnya, tujuan utama dalam segala aktifitas apapun adalah untuk menikah, meski sebenarnya banyak yang memungkiri. Jika judul tersebut menganggap bahwa menikah akan menambah angka kemiskinan, semestinya patut untuk direnungkan.
Menikah bagi penulis merupakan salah satu bentuk "sakral"nya hidup. Dianggap sakral, maka perlu ada prosesi ataupun sejenisnya. Untuk itu perlu kesiapan yang matang, baik lahir ataupun bhatin. Bukan coba-coba, karena menikah bukanlah suatu percobaan untuk dimainkan. Banyak yang menggantungkan diri, hanya dengan modal kesiapan bhatin, dengan menikah maka rezeki akan diraih. Pendapat atau pemikiran yang demikian ini, seperti halnya niatnya orang yang akan berjudi, mengharap suatu kemenangan, dengan mempertaruhkan apapun yang dimilikinya. Sekali lagi saya katakan menikah bukan coba-coba, apalagi seperti orang yang berjudi.
Pertaruhan dalam menikah seperti diatas, inilah perbuatan konyol. Mempertaruhkan masa depan dengan menikah. Kemudian, apakah kita hidup ini tidak pernah berhitung? Jika kebutuhan untuk setiap harinya saja masih kekurangan, mengapa menikah? apakah tidak akan semakin memperburuk keadaan? Bagaimana dengan nasib istri kita, belum lagi anak-anak kita kelak, memberi makan, memberi layanan pendidikan, kesehatan, dan sebagainya.
Jika kondisi kita kekurangan, kemudian mengajak istri juga kekurangan, terus anak-anak juga kekurangan, ini berarti menikah semakin menambah angka kemiskinan, karena yang kekurangan semakin banyak. Menikah bukanlah karena dorongan nafsu belaka. Jika pada kenyataannya belum siap, alangkah baiknya jika berpuasa. Banyak kasus perceraian muda, salah satu penyebabnya adalah masalah ekonomi.
Mungkin kiranya pemerintah perlu menertibkan usia perkawinan, agar masalah-masalah negara khususnya tentang ekonomi teutama kemiskinan, pendidikan dan kesehatan dapat ditekan. Lihatlah negeri Cina, dengan menekan laju pertumbuhan penduduk, negaranya semakin maju dan berkembang.

Selengkapnya......

Menyakitkan 1

Sekarang, ku rasakan ketidakadilan dan ketidaknyamanan dalam diriku. Di masa yang sekarang ini, masih ada orang-orang yang mencampuri segala urusan dan aktifitasku. Aku tidak akan membiarkan semua ini terjadi. Entah hari ini, esok, atau lusa, telah ku siapkan semua panca inderaku untuk menjamah dan memporakporandakan semua yang terlalu interfensi kepadaku.....

Selengkapnya......